Pemilihan Raya (PEMIRA) adalah sebuah ajang demokrasi tahunan Senat Mahasiswa (Sema) Fakultas Kedokteran (FK) Universitas YARSI (UY) telah diselenggarakan dengan system E-Vote berjalan dengan lancar, aman, dan tertib yang berlangsung di ground floor Gedung Rektorat UY Jakarta (Kamis, 09/05/2019).
Pemungutan suara yang sudah dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB itu memiliki 2 (dua) pasang calon yaitu Paslon 01, Vikram Muammar Rifki (Vikram/FK 2017) berpasangan dengan Metti Herliani Putri (Metti/FK 2017) dan Paslon 02, Amalia Ramadani (Meli/FK 2017) dengan Lucy Laila Felicia (Lucy/FK 2017). Sedangkan peserta pemilihnya adalah seluruh mahasiswa FK-UY yang aktif dari berbagai angkatan.
Risna Sari (FK 2017), Ketua Penyelenggara mengatakan bahwa PEMIRA 2019 telah dipersiapan sekitar 4 (empat) bulan sebelumnya. Ada beberapa tahap kegiatan yang dilalui hingga sampai pada hari pelaksanaan pemilihan.
“Dimulai sejak pencalonan, wawancara tertutup dengan BPM, melakukan kampanye ke kelas-kelas setiap angkatan aktif (2016 – 2018), dan juga kita adakan acara debat terbuka bagi kedua Paslon,” kata Risna.
“Sedangkan syarat utama untuk maju sebagai kandidat, setiap Paslon harus bisa membaca Al-Quran. Selain itu, memiliki IPK minimal 2,75 dan tidak ada nilai merahnya,” jelas Risna./
Mengenai metode pemilihan dengan E-Vote, Risna menilai cara seperti itu lebih cepat dan juga lebih praktis. Bisa langsung diketahui hasilnya dan tidak perlu menunggu lama. Begitu pula system ini dapat mengurangi atau menghilangkan risiko kecurangan-kecurangan yang mungkin ada.
Sementara itu, Vikram-Metti memiliki visi ingin menjadikan FK itu sebagai rumah yang dapat mempererat rasa kekeluargaan baik antar mahasiswa maupun sivitas yang ada di UY. Mendukung penuh keaktifan dari mahasiswa-mahasiswa FK untuk mengikuti berbagai kegiatan yang ada, baik di luar maupun di internal kampus.
Menurut Vikram, kegiatan-kegiatan Sema FK saat ini sudah cukup bagus namun memang nggak ada kegiatan yang sempurna, mungkin lebih ke rasa memiliki di senat, itu yang kurang. Alasannya maju pada PEMIRA 2019 ini adalah untuk lebih mempererat kekeluargaan itu.
“Saya maju untuk memperbaiki kekurangan dan memaksimalkan kinerja yang ada di kegiatan kampus,” ujar Vikram.
Demikian pula halnya Metti yang merasa senang sekali bekerjasama dengan Vikram, sebab dia tahu bangat cara kerjanya kayak gimana. Menurutnya, Vikram itu kerjanya tuntas, walaupun nggak banyak omong tapi kerjanya berkelas.
“Saya percaya dia tidak akan meninggalkan kewajiban-kewajibannya dan dia tahu betul apa yang harus dia laksanakan,” ucap Metti.
Sosok Vikram sejauh yang Metti kenal, dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan apa yang orang-orang harapkan. Paslon 01 ini begitu banyak punya harapan untuk kedepannya. Salah satunya ingin merangkul kakak-kakak yang sudah lulus dan adik-adik yang baru masuk.
“Kita pengen menyatukan semua yang ada tanpa ada sekat antar organisasi apapun di UY dan membuat kerjasama dengan UKM yang ada di UY,” jelas Metti.
“Ketika Vikram meminta saya, kemudian bersedia untuk menjadi wakilnya, karena saya tahu bahwa saya tidak akan kerja sendirian,” ujar Metti.
Metti juga menambahkan, sebenarnya terletak pada komunikasi antar personal maupun antar departemen di UY. Kita butuh pemimpin yang merangkul dan bisa membawa semua anggotanya untuk menyatu.
“Kalau udah bersatu dan bisa mencintai organisasi yang jadi pilihan, maka pekerjaan itu bukan menjadi beban lagi yang kita rasakan,” pungkas Metti.
Sedangkan Paslon 02, Meli-Lucy memiliki visi yang tak kalah hebatnya. Paslon 02 ingin menyeimbangkan kegiatan akademik dengan non-akademik dan memajukan sumber daya manusia di kampus dengan mengedepankan solidaritas dan punya jiwa enterpreneurship.
Meli berkeinginan untuk melakukan suatu perubahan dan harus bisa membuktikan diri akan mampu melakukan perubahan itu. Dia sangat termotivasi untuk menjadikan senat FK jauh lebih baik lagi dengan memaksimalkan program kerja yang sudah ada dan membuat program kerja baru yang dibutuhkan saat ini dengan rasional.
Kelebihan-kelebihan Senat FK terdahulu itu menurut Meli sebenarnya mereka itu berpikir kritis dan juga mau berkontribusi. Akan tetapi, mungkin karena kurangnya informasi membuat ada beberapa teman-teman di FK yang merasa seperti kurang membutuhkan kegiatan yang dilakukan.
Kadang ada beberapa acara yang rasa memiliki mereka itu kurang. Ah, itu kegiatan departemen lain, bukan departemen saya. Jadi meraka kurang mau membantu,” jelas Meli.
“Namun, hal itu yang bisa saya dan Lusi tingkatkan untuk di kepengurusan berikutnya, jika kami kepilih,” ucap Meli yakin.
Lucy, yang menjadi pasangan Meli mengatakan bahwa dirinya mau mendampingi karena Meli mempunyai tujuan yang jelas. Dia diajak untuk bareng-bareng bukan mengubah tapi memperbaiki senat untuk bisa menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
“Selama ini, kekurangan-kekurangan dari senat sebelumnya terlihat masih ada anggotanya yang apatis, atau masih kurang kontribusinya terhadap senat,” kata Lucy.
Guna mengatasi hal itu, menurut Lucy, mereka memiliki sebuah gagasan yang diberi nama upgrade departement, di mana nantinya akan berusaha untuk meng-update atau menambah ilmu dari anggota departemen tersebut, sehingga mereka tahu harus melakukan apa di senat.
Tepat jam 15.00 WIB, voting ditutup dan secara mayoritas pasangan Vikram-Metti terpilih menjadi Ketua dan Wakil Ketua Sema FK-UY periode 2019 – 2020 dengan perolehan suara 01: 264 (60,96%), sedangkan 02: 169 (39,04%). Vikram-Metti akan bekerja menggantikan pasangan Abdul Halim (FK 2016) dengan Ekki Fhalzimi (FK 2016). Mereka adalah Ketua dan Wakil SEMA FK-UY yang sudah mengabdi di periode 2018-2019. (ART)
My brother suggested I might like this website. He was entirely right.
This post truly made my day. You can not imagine simply how much time
I had spent for this info! Thanks!!
Hello! Do you know if they make any plugins to help with SEO?
I’m trying to get my blog to rank for some targeted keywords but I’m not seeing very good success.
If you know of any please share. Thanks! I saw similar art here:
Eco product