Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Program Studi Magister Manajemen Sekolah Pascasarjana Universitas YARSI (MM SPS-UY) menyelenggarakan Kegiatan PkM dengan tema: ‘Manajemen Pengelolaan Ziswaf bagi Pengurus Masjid’ (Sabtu, 29 Februari 2020) di sekitar Universitas YARSI serta beberapa Masjid di daerah Cibubur dan Pondok Bambu – Jakarta.
Prof. Dr. Nurul Huda, SE., MM. M.Si. (Ketua Program Studi Magister Manajemen SPS-UY) selaku ketua Tim PkM menyampaikan beberapa hal pokok yaitu membedakan terlebih dahulu Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf (Ziswaf) yang dilihat dari perspektif hukum (wajib atau nafilah) dan dari segi wujudnya yaitu materi dan imateri.
Terkait model penghimpunan ziswaf, Prof. Huda menyampaikan pentingnya pengurus masjid mengikuti perkembangan yang ada saat ini. Salah satunya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada misalnya penghimpunan melalui SMS Banking, Aplikasi Playstote, dan lain sebagainya.
“Pengurus masjid juga bisa memanfaatkan media sosial atau Medsos, baik Facebook, IG (Instagram) maupun yang lainnya, sehingga penghimpunan dana zakat akan terasa lebih optimal,” jelas Prof. Huda yang lahir di Jakarta, 18 Desember 1969.
Sedangkan dari sisi pendistribusian dan pendayagunaan dana ziswaf, Prof. Huda menerangkan ada 4 (empat) metode yang ditawarkan yaitu Konsumtif Konvensional (langsung pada mustahik), Konsumtif Kreatif (beasiswa sekolah bagi fakir miskin), Produktif Konvensional, dan terakhir Produktif Kreatif.
Pada pemaparannya Prof. Huda juga menyinggung model pengembangan dana wakaf bagi pengembangan pendidikan, pertanian, kesehatan dan ekonomi produktif.
Acara dihadiri oleh peserta sekitar 30 orang ini sangat antusias dan banyak mengajukan pertanyaan khususnya terkait dengan persoalan yang dihadapi dalam pengelolalan ziswaf di masjid masing-masing.
“Mereka merasa puas terhadap kegiatan ini,” ujar Prof. Huda yang menamatkan pendidikan Program Doktor Ekonomi Islam pada Universitas Airlangga, Surabaya dengan perolehan nilai Cum Laude, tahun 2013.(NH/ART)
“Universitas YARSI, Islami dan Berkualitas”
