11 Mahasiswa Mbiomed Attachment di 3 Kampus Luar Negeri, Dapat Ilmu ,Pengalaman Luas

Ibu Ndaru, demikian panggilan akrab sejawat dosen Universitas Yarsi. Ibu yang bicara lemah lembut,tapi tegas. Pendidikannya luar biasa, tidak semua orang bisa menekuni dan punya kesempatan. Alumnus Magister dari Liperpool School of Tropical Medicine di Inggris dan Doktor Universitas Indonesia .

Kini ibarat tentara, Ibu Ndaru jadi komandan pasukan khusus. Alias Kepala Program Studi Magister  Sains Biomedis (Ka Prodi MBiomed) Sekolah Pasca Sarjana Universitas Yarsi

Ibu Ndaru mengatakan, mahasiswa Program Studi Magister  Sains Biomedis (Prodi Mbiomed) Universitas Yarsi peminatan Konseling Genetika baru usai mengadakan Attachment  di tiga kampus  (perguruan tinggi) luar negeri, yaitu Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM)., Universitas Sains Malaysia ( USM) Kelantan dan (Penang) , Amsterdam Medical Centre, University of Amsterdam

Menurut Ibu Ndaru kegiatan attachment  berlangsung 2 minggu atau 10 hari kerja, Dari 18 mahasiswa, sebanyak 11 mahasiswa dipilih mengikuti kegiatan attachment melalui seleksi dokumen dan wawancara dilakukan program studi (Prodi). Penyeleksian berdasarkan skor TOEFL/IELTS, biodata, dan motivasi mahasiswa. Setelah itu diteruskan kepada host univeristas tempat berlangsungnya kegiatan attachment.

Dari seleksi dan wawancara, berhasil 3 mahasiswa dapat mengikuti kegiatan attachment di UKM 2 mahasiswa ,di USM Kelantan dan sebanyak 4 orang di USM Penang serta di Amsterdam  2 mahasiswa.

Attachment di UKM berlangsung 3-14 Juni 2024. Kegiatannya  belajar dan simulasi konseling atau role play . sehingga mahasiswa dapat berlatih sebagai konselor genetik sesungguhnya.

.

Kegiatan Attachment di Medical Centre di Amsterdam UMC dilaksanakan 10 -21 Juni 2024. para mahasiswa mengikuti kegiatan diantaranya pengenalan laboratorium NIPT (Non-Invasive Prenatal Testing) dan sitogenetika untuk mempelajari kelainan genetik. Tes NIPT ini digunakan untuk screening pada ibu hamil terkait dengan kromosom abnormal.

Attachment di Universiti Sains Malaysia (Kelantan) dilaksanakan 14-25 Juli 2024 Kegiatannya melihat bagaimana clinical geneticist melakukan konseling dan pemeriksaan pada pasien, mempelajari bagaimana melakukan tes kromosom pada sampel dan mengintrepretasikan hasil pemeriksaan.

Sedangkan Attachment di Universiti Sains Malaysia (Penang) dilaksanakan 15 -26 Juli 2024. Kegiatan berupa role play atau simulasi konseling, tes sitogenetika melihat dan menganalisa kromosom, dan menyikapi bad news sebagai konselor genetika kepada pasien

Selanjutnya, selama kegiatan, mahasiswa mengisi semua pembelajarannya dalam logbook attachment dan tidak diperkenankan meninggalkan kegiatan selama 10 hari. ” Pada akhir kegiatan, mahasiswa akan mendapatkan Certificate of Completion dari host Universitas,”kata Ibu Ndaru  bernama lengkap Dr.Dra. Ndaru  Andri  Damayanti.,M.Sc ( Doktor Ndaru)

”attachment ini bertujuan membuka wawasan dan dapatkan pengalaman nyata sebagai Konselor Genetik di Luar Negeri.” tekan Doktor Ndaru

Di tambahkannya,kegiatan attachment di Amsterdan Medical Centre, UKM, USK Penang dan USM Kelantan, telah memberikan kontribusi besar dalam hal pengalaman pembelajaran di klinik dan laboratorium terkait kemampuan konselor dalam bidang konseling genetika.

Kegiatan ini juga sangat diminati peserta didik karena mampu membuka wawasan dan kepedulian terhadap kasus-kasus klinik genetika.

Ditegaskan doktor Ndaru, Prodi memasukkan program attachment ke dalam kurikulum sebagai mata kuliah elektif perlu dilanjutkan dan dikembangkan, untuk memberikan nilai lebih, tidak hanya kepada mahasiswa nam

Sementara dr. Juliana Gozali, MKM, MARS , mahasiswi MBiomed  ikut  attachment di Medical Centre di Amsterdam menyatakan, attachment sangat bermanfaat. Sebagai mahasiswa lewat kegiatan ini menjadi lebih paham dengan pemeriksaan genetic terutama NIPT, fragile-X serta interprétasi hasilnya.

Selain itu sebagai mahasiswa disambut baik , tuan rumahnya ramah dan suka membantu. Diajak gratis  tour kampus dan suasana belajar sangat nyaman. Semua staff pengajar menyampaikan informasi dengan jelas. Fasilitas laboratorium pemeriksaan genetik di VU dan AMC sangat lengkap dan advanced. ”Berharap kedepannya program ini tetap berlanjut,” tutup dokter Juliana, alumnus fakultas kedokteran di Medan..

dr.Vanessa Julia Tei Seran, mahasiswi MBiomed juga ikut attachment di Universitas Sains Malaysia Penang. Sependapat dengan dokter Juliana. kami disambut ramah  para pengajar dan staf  sehingga nyaman belajar, termotivasi. Selain itu  diberi kesempatan terjun dan melihat pelayanan poli genetika dan laboratorium di Penang.

Tidak hanya di laboratorium rumah sakit, namun kami juga mendapat kesempatan ke laboratorium swasta. ”Sehingga kesempatan belajarnya bisa saling melengkapi,” tutur dokter Vanessa.

Ilmu didapat selama di Penang melengkapi ilmu didapat dari Universitas Yarsi. Kini pemahaman jadi lebih luas dan harapannya kembali dari Penang bisa menerapkannya di Indonesia.

Attachment bisa saling memperkaya ilmu dan saling membantu. Juga terus mengembangkan program- program pembelajaran untuk mahasiswanya. ”Semoga terus terjalin kerjasama dengan kampus luar negeri,” harap dokter Vanessa (usman)